Waktu it tak terasa telah setahun menimba pengetahuan di Jurusan Fisika Universitas Brawijaya. Hm, setelah menjadi MABA, kini waktunya untuk bersiap-siap menjadi kakak tingkat. Jadi kakak tingkat itu haruslah memberikan contoh yang baik agar dapat menjadi sosok panutan untuk adik-adik tingkatnya. Dan itulah yang harus kami emban di tahun kedua tepatnya di tahun 2011. Tibalah waktunya kami menjadi panitia diklat untuk MABA Jurusan Fisika 2011 yang dibungkus dengan nama PhIPro-PhICO. Yang membuat PhIPro-PhICO kali ini nampak berbeda adalah Jurusan Fisika yang dulunya satu, kini terbagi menjadi tiga prodi, Fisika, Geofisika, dan Instrumentasi. Kewalahan? Jelas iya. Apalagi ditambah dengan angkatan kami yang hanya berjumlah sekitar 60 orang. Namun, tradisi tidak bisa dihilangkan. Mahasiswa Fisika tahun kedua memang diharuskan menjadi panitia diklat PhIPro-PhICO. Banyak cerita yang teruntai selama acara tersebut. Sedih, suka, capek, semuanya menjadi satu. Langsung saja :
Meja registrasi ngeksis dulu.
Persiapan hidangan buka puasa, hmmmm
Nunggu adzan, foto dulu
Menikmati hidangan yang lebih
Korlap Dindha mengarahkan peserta diklat
Fisikaaaaaaa!!!! Bisaaaaa!!!!
Ada yang anarki, tenang hanya akting
Rizka Rahmatie bersama dengan kelompok yang didampingi
Korlap Ibnu mengecek kelengkapan peserta diklat
Ngeksis disik
Panitia Inti memberikan arahan
Jelajah lokasi diklat lapang
Bernyanyi sembari menunggu sarapan
Para pendamping kelompok PhICO, ngeksis dulu
Elwin P. memberikan sambutan
Bidadari turun dari langit
Suri bersama dengan kelompok dampingannya
Hayo lapoooo.
Dinginnya Coban Talun di acara makrab
Sebelum pulang, abadikan diri dulu